Saksikan Film dan Fakta Unik Seputar ON THE SPOT TRANS TV hari ini, rangkuman dan kumpulan fakta-fakta yang aneh dan terunik di media TV

7 Pembantaian Manusia Terbesar Sepanjang Sejarah

Sejarah manusia adalah campuran unik dari keberhasilan dan kegagalan, kemenangan dan kekalahan, cinta dan perang. Pembantaian adalah salah satu peristiwa seperti yang telah menyebabkan kematian banyak orang tak berdosa dan orang-orang yang memulai pembantaian dalam rangka untuk memuaskan kehausan mereka untuk membalas dendam dan untuk ego manusia. Sepanjang sejarah Anda akan menemukan berbagai peristiwa pembantaian besar dan kecil yang telah mengubah dunia. Berikut 7 Pembantaian Manusia Terbesar Sepanjang Sejarah, yaitu :

1. Pembantaian Nankin


Pembantaian Nanking juga dikenal sebagai Rape of Nanking di mana ratusan ribu warga sipil dibunuh dan diperkosa secara brutal di kota Nanking yang merupakan mantan ibukota Republik Cina. pembantaian itu berlangsung selama enam minggu di mana para prajurit Angkatan Darat Kekaisaran Jepang memasuki kota Nanking dan mulai membunuh orang-orang Cina. Pembantaian Nanking adalah dianggap sebagai pembantaian terburuk dalam sejarah manusia karena lebih dari 80 ribu orang dan perempuan dibunuh, disiksa dan diperkosa dalam periode enam minggu.

2. Babi Yar Massacre


Pembantaian Babi Yar terjadi pada tahun 1941 ketika lebih dari 33 ribu orang Yahudi tewas dalam sebuah operasi tunggal yang dipimpin oleh gubernur militer, Mayor Jenderal Friedrich Eberhardt, Panglima Angkatan Darat Kepolisian Grup Friedrich Selatan Jeckeln dan C Komandan Otto Rasch. Operasi itu dilakukan oleh pasukan gabungan seperti SS, SD dan SiPo. Babi Yar adalah sebuah jurang di luar Kiev yang adalah ibu kota Ukraina.

3. Hari Pembantaian St. Bartholomew


Juga populer dikenal sebagai Massacre de la Saint-Barthelemy peristiwa ini terjadi pada 1572 di Paris. Pembantaian itu dimulai dua hari setelah percobaan pembunuhan Laksamana Gaspard de Coligny, yang merupakan pemimpin militer dan politik Huguenot. Segera setelah itu sekelompok pembunuhan bersama dengan massa Katolik Roma mulai mulai membunuh orang di seluruh Paris dan pembantaian menyebar ke daerah perkotaan dan pedesaan lainnya juga. Diperkirakan bahwa sekitar 30 ribu orang tewas dalam pembantaian ini.

4. Pembantaian Tawanan NKVD


Pembantaian Tawanan NKVD juga dikenal sebagai pembantaian Narapidana di mana serangkaian eksekusi massal dilakukan terhadap para tahanan NKVD di Polandia dan negara-negara Baltik lainnya seperti Rumania dan Ukraina. Jumlah korban tewas diperkirakan dari pembantaian ini adalah sekitar 22.000 tahanan tewas dalam serangkaian pembunuhan yang terjadi di tempat yang berbeda. Namun, tidak semua tahanan NKVD tewas dan dieksekusi karena beberapa dari mereka berhasil melarikan diri dari penjara.

5. Pembantaian Katyn


Pembantaian Katyn juga dikenal sebagai Katyn Forest Massacre adalah suatu peristiwa di mana ribuan tawanan perang Polandia, perwira militer, intelektual, dan polisi dibantai oleh NKVD Soviet. Para korban dibawa ke Hutan Katyn di Rusia di mana Stalin memerintahkan pasukannya untuk mengeksekusi semua tahanan perang secara langsung. Jumlah korban tewas dari Pembantaian Katyn juga mencapai sekitar 21 ribu.

6. Pembantaian Tesalonika


Pembantaian di Tesalonika terjadi dalam sebuah tindakan balasan oleh Kaisar Romawi Theodosius pada tahun 390. Menurut sumber, pada bulan April 390, kusir yang ditangkap oleh komandan militer Romawi tetapi kemudian ia menjadi korban pemberontakan yang marah Kaisar Romawi dan dia memutuskan untuk membunuh semua orang-orang yang memberontak terhadap perintah. Padahal, Kaisar tidak berubah pikiran untuk menghentikan pembunuhan pesan untuk menghentikan pembantaian mencapai akhir dan lebih dari 7000 orang telah dibantai

7. Pembantaian Tentara Elphinstone


Korban Pembantaian dari Tentara Elphinstone sangat banyak seperti perang dimana pasukan Afghanistan mengambil alih pasukan gabungan Inggris dan India dipimpin oleh Mayor Jendral William Elphinstone pada tahun 1842. Tiga tahun sebelum peristiwa ini, pasukan Inggris di Kabul ditangkap karena dendam pada pasukan Afghanistan. Namun, saat Inggris meninggalkan Kabul, pasukan Afghanistan yang dipimpin oleh Akbar Khan, putra Dost Muhammad Khan menyerang tentara Inggris. Akibatnya 4500 tentara Afghanistan tewas dan dibunuh oleh tentara Inggris dan India.
Back To Top