Paus (adalah Uskup Roma, pemimpin spiritual Gereja
Katolik, dan kepala negara Kota Vatikan. Selain pelayannya dalam bidang
spiritual ini, paus sekaligus adalah Kepala Negara Merdeka dan Berdaulat
Kota Vatikan, yaitu sebuah negara-kota yang seluruhnya dikelilingi oleh
Kota Roma, ibukota Negara Italia.
Nah berikut ini ada 7 Paus Dengan Masa Jabatan Paling Singkat mau tahu siapa saja mereka simak berikut ini.
1. Urbanus VII (15 September-27 September 1590), menjabat selama 13 hari, meninggal sebelum ditahbiskan.

Paus Urbanus VII, nama lahir Giambattista Castagna (4 Agustus 1521-27 September 1590), adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak 15 September 1590 hingga 27 September 1590.
Ia adalah Paus yang masa jabatannya terpendek, hanya selama tiga belas hari, dan meninggal karena serangan penyakit malaria.
2. Bonifasius VI (April 896), menjabat selama 16 hari

Paus Bonifasius VI (???-896) adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak April 896. Bonifasius
VI terpilih sebagai hasil dari huru hara yang mengikuti kematian Paus
Formosus. Setelah bertahta selama lima belas hari, ia dinyatakan
meninggal karena rematik, tapi pendapat lain menyatakan bahwa
kemungkinan ia dibunuh untuk melapangkan jalan bagi Stefanus VI yang
didukung oleh keluarga Spoleto. Pada sebuah Konsili di Roma, yang
diadakan oleh Paus Yohanes IX pada 898, pemilihan Bonifasius sebagai
Paus dinyatakan batal dan tidak berlaku lagi.
3. Selestinus IV (25 Oktober-10 November 1241), menjabat selama 17 hari, meninggal sebelum ditahbiskan

Celestinus IV, nama lahir Goffredo Castiglioni
(Milan, Italia, ??? – Roma, Italia, 10 November 1241), adalah Paus
Gereja Katolik Roma sejak 25 Oktober 1241 sampai 10 November 1241.
4. Theodorus II (Desember 897), menjabat selama 20 hari

Paus Theodorus II (???-Desember 897) adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak Desember 897 hingga Desember 897. Theodorus
adalah putra dari Photius I, Patriark Konstantinopel. Ia ditahbiskan
sebagai imam oleh Paus Stefanus V dan saudara laki-lakinya Theotius
adalah seorang Uskup. Ia menjabat sebagai Paus hanya selama dua puluh
hari pada bulan Desember 897 sebelum meninggal. Ia memulihkan kembali
para klerus yang keluarkan dari kantor kepausan oleh Paus Stefanus VI,
menyatakan keabsahan pentahbisan yang dilakukan oleh Paus Formosus. Ia
menguburkan kembali jenazah Formosus (yang telah dilemparkan ke sungai
Tiber dan ditemukan di dekat Porto) di Basilika Santo Petrus.
5. Sisinnius (15 Januari-4 Februari 708), menjabat selama 21 hari

Paus Sisinnius
(???-4 Februari 708) adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak 15 Januari
708 hingga 4 Februari 708. Ia bertahta hanya selama sekitar tiga minggu
saja hingga meniggalnya. Sisinnius terlahir sebagai seorang
Suriah. Ia menderita penyakit rematik dan bahkan tidak mampu makan
sendiri. Namun demikian, ia diceritakan memiliki karakter yang kuat dan
berkeinginan untuk berkarya dengan baik bagi kepentingan gereja. Ia
memerintahkan untuk mempersiapkan kapur untuk memperbaiki tembok-tembok
kota Roma. Sebelum meninggal, ia sempat menahbiskan seorang uskup untuk Korsika. Paus Sisinnius dikuburkan di Basilika Santo Petrus.
6. Marsellus II (9 April-1 Mei 1555), menjabat selama 22 hari

Marcellus II (lahir dengan nama Marcello Cervini degli Spannochi di
Ancona, Italia, 6 Juni 1501 – meninggal di Roma, Italia, 1 Mei 1555
pada umur 53 tahun) adalah Paus yang menjabat sejak 9 April 1555 sampai 1
Mei 1555.
7. Damasus II (17 Juli-9 Agustus 1048), menjabat selama 24 hari

Paus Damasus II, nama lahir Poppo (???-9 Agustus 1048), adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak 17 Juli 1048 hingga 9 Agustus 1048.